Bahan Pengecoran Vakum TPU Kelas Atas

Deskripsi Singkat:

Hei-Cast 8400 dan 8400N adalah elastomer poliuretan tipe 3 komponen yang digunakan untuk aplikasi pencetakan vakum yang memiliki karakteristik sebagai berikut:

(1) Melalui penggunaan “komponen C” dalam formulasi, kekerasan apa pun dalam kisaran Tipe A10~90 dapat diperoleh/dipilih.
(2) Hei-Cast 8400 dan 8400N memiliki viskositas rendah dan menunjukkan sifat aliran yang sangat baik.
(3) Hei-Cast 8400 dan 8400N mengeras dengan sangat baik dan menunjukkan elastisitas rebound yang sangat baik.


Detail Produk

Label Produk

Properti Dasar

Barang Nilai Perkataan
Produk 8400 8400N
Penampilan Sebuah Komp. Hitam Bening, tidak berwarna Poliol (Membeku di bawah 15°C)
Komp. B. Bening, kuning pucat Isosianat
Komp. C. Bening, kuning pucat Poliol
Warna artikel Hitam Putih susu Warna standarnya hitam
Viskositas (mPa.s 25°C) Sebuah Komp. 630 600 Viskometer Tipe BM
Komp. B. 40
Komp. C. tahun 1100
Berat jenis (25°C) Sebuah Komp. 1.11 Hidrometer Standar
Komp. B. 1.17
Komp. C. 0,98
Kehidupan pot 25 derajat celcius 6 menit. Damar 100 gram
6 menit. Damar 300 gram
35 derajat celcius 3 menit Damar 100 gram

Catatan: Komponen membeku pada suhu di bawah 15°C. Lelehkan dengan pemanasan dan gunakan setelah dikocok dengan baik.

3.Sifat fisik dasar ≪A90A80A70A60≫

Rasio pencampuran A:B:C 100:100:0 100:100:50 100:100:100 100:100:150
Kekerasan Tipe A 90 80 70 60
Kekuatan tarik MPa 18 14 8.0 7.0
Pemanjangan % 200 240 260 280
Kekuatan sobek N/mm 70 60 40 30
Elastisitas Pantulan % 50 52 56 56
Penyusutan % 0.6 0,5 0,5 0.4
Kepadatan produk akhir gram/cm3 1.13 1.10 1.08 1.07

4.Sifat fisik dasar ≪A50A40A30A20≫

Rasio pencampuran A:B:C 100:100:200 100:100:300 100:100:400 100:100:500
Kekerasan Tipe A 50 40 30 20
Kekuatan tarik MPa 5.0 2.5 2.0 1.5
Pemanjangan % 300 310 370 490
Kekuatan sobek N/mm 20 13 10 7.0
Elastisitas Pantulan % 60 63 58 55
Penyusutan % 0.4 0.4 0.4 0.4
Kepadatan produk akhir gram/cm3 1.06 1.05 1.04 1.03

5.Sifat fisik dasar ≪A10≫

Rasio pencampuran A:B:C 100:100:650
Kekerasan Tipe A 10
Kekuatan tarik MPa 0.9
Pemanjangan % 430
Kekuatan sobek N/mm 4.6
Penyusutan % 0.4
Kepadatan produk akhir gram/cm3 1.02

Keterangan: Sifat mekanis: JIS K-7213. Penyusutan: Spesifikasi internal.
Kondisi pengeringan: Suhu cetakan: 600C 600C x 60 menit + 60°C x 24 jam + 250C x 24 jam.
Sifat fisik yang tercantum di atas adalah nilai tipikal yang diukur di laboratorium kami, bukan nilai untuk spesifikasi. Saat menggunakan produk kami, perlu diperhatikan bahwa sifat fisik produk akhir dapat berbeda, tergantung pada kontur produk dan kondisi cetakan.

6. Tahan terhadap panas, air panas dan minyak ≪A90 ・ A50 ・ A30≫

(1) Tahan panas【disimpan dalam oven termostatik 80°C dengan sirkulasi udara hangat

 

 

 

A90

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 88 86 87 86
Kekuatan tarik MPa 18 21 14 12
Pemanjangan % 220 240 200 110
Tahan sobek N/mm 75 82 68 52
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A60

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 58 58 56 57
Kekuatan tarik MPa 7.6 6.1 6.1 4.7
Pemanjangan % 230 270 290 310
Tahan sobek N/mm 29 24 20 13
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A30

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 27 30 22 22
Kekuatan tarik MPa 1.9 1.5 1.4 1.3
Pemanjangan % 360 350 380 420
Tahan sobek N/mm 9.2 10 6.7 6.0
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

Keterangan: Kondisi pengeringan: Suhu cetakan: 600C 600C x 60 menit + 60°C x 24 jam + 250C x 24 jam.
Sifat fisik diukur setelah sampel dibiarkan terbuka pada suhu 250°C selama 24 jam. Kekerasan, kekuatan tarik, dan kekuatan sobek masing-masing diuji sesuai dengan JIS K-6253, JIS K-7312, dan JIS K-7312.

(2) Tahan panas【disimpan dalam oven termostatik 120°C dengan sirkulasi udara hangat】

 

 

 

A90

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 88 82 83 83
Kekuatan tarik MPa 18 15 15 7.0
Pemanjangan % 220 210 320 120
Tahan sobek N/mm 75 52 39 26
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A60

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 58 55 40 38
Kekuatan tarik MPa 7.6 7.7 2.8 1.8
Pemanjangan % 230 240 380 190
Tahan sobek N/mm 29 15 5.2 Tidak terukur
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan Lelehkan dan rekatkan

 

 

 

 

A30

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 27 9 6 6
Kekuatan tarik MPa 1.9 0.6 0.4 0.2
Pemanjangan % 360 220 380 330
Tahan sobek N/mm 9.2 2.7 0.8 Tidak terukur
Kondisi permukaan     Memakukan Lelehkan dan rekatkan

(3) Tahan air panas【direndam dalam air keran 80°C】

 

 

 

A90

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 88 85 83 84
Kekuatan tarik MPa 18 18 16 17
Pemanjangan % 220 210 170 220
Tahan sobek N/mm 75 69 62 66
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A60

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 58 55 52 46
Kekuatan tarik MPa 7.6 7.8 6.8 6.8
Pemanjangan % 230 250 260 490
Tahan sobek N/mm 29 32 29 27
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A30

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 27 24 22 15
Kekuatan tarik MPa 1.9 0.9 0.9 0.8
Pemanjangan % 360 320 360 530
Tahan sobek N/mm 9.2 5.4 4.9 4.2
Kondisi permukaan     Memakukan

(4) Tahan minyak【Terendam dalam oli mesin 80°C】

 

 

 

A90

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 88 88 89 86
Kekuatan tarik MPa 18 25 26 28
Pemanjangan % 220 240 330 390
Tahan sobek N/mm 75 99 105 100
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A60

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 58 58 57 54
Kekuatan tarik MPa 7.6 7.9 6.6 8.0
Pemanjangan % 230 300 360 420
Tahan sobek N/mm 29 30 32 40
Kondisi permukaan     Tidak ada perubahan

 

 

 

 

A30

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 27 28 18 18
Kekuatan tarik MPa 1.9 1.4 1.6 0.3
Pemanjangan % 360 350 490 650
Tahan sobek N/mm 9.2 12 9.5 2.4
Kondisi permukaan     Pembengkakan

(5) Tahan minyak【Terendam dalam bensin】

 

 

 

A90

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 88 86 85 84
Kekuatan tarik MPa 18 14 15 13
Pemanjangan % 220 190 200 260
Tahan sobek N/mm 75 60 55 41
Kondisi permukaan     Pembengkakan

 

 

 

 

A60

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 58 58 55 53
Kekuatan tarik MPa 7.6 5.7 5.1 6.0
Pemanjangan % 230 270 290 390
Tahan sobek N/mm 29 28 24 24
Kondisi permukaan     Pembengkakan

 

 

 

 

A30

Barang Satuan Kosong 100 jam 200 jam 500 jam
Kekerasan Tipe A 27 30 28 21
Kekuatan tarik MPa 1.9 1.4 1.4 0.2
Pemanjangan % 360 350 380 460
Tahan sobek N/mm 9.2 6.8 7.3 2.8
Kondisi permukaan     Pembengkakan

(6)Ketahanan kimia

Bahan kimia Kekerasan Hilangnya kilap Perubahan warna Retakan Warpa ge Membengkak

sedang

Degra

tanggal

Pembubaran
 

Air suling

A90
A60
A30
 

10% Asam sulfat

A90
A60
A30
 

10% Asam klorida

A90
A60
A30
 

10% Natrium

hidroksida

A90
A60
A30
 

10% Amonia

air

A90
A60
A30
 

Aseton*1

A90
A60 ×
A30 ×
 

Toluena

A90 ×
A60 × ×
A30 × × ×
 

Metilen

klorida*1

A90 ×
A60 ×
A30 ×
 

Etil asetat*1

A90
A60 ×
A30 ×
 

Etanol

A90 ×
A60 ×
A30 × ×

Keterangan: Perubahan diamati setelah 24 jam perendaman dalam setiap bahan kimia. Bahan yang ditandai dengan *1 direndam masing-masing selama 15 menit.

8. Proses Pencetakan Vakum

(1) Penimbangan
Tentukan jumlah "komponen C" sesuai dengan kekerasan yang Anda inginkan dan tambahkan ke komponen A.
Timbang komponen B dengan berat yang sama dengan komponen A dalam cangkir terpisah dengan memperhitungkan jumlah yang mungkin tersisa dalam cangkir.

(2) Pra-degassing
Lakukan pra-degassing dalam ruang degassing selama sekitar 5 menit.
Buang gas sebanyak yang Anda butuhkan.
Kami sarankan untuk mengeluarkan gas setelah memanaskan material hingga suhu cair 25~35°C.

(3) Suhu resin
Jaga suhure of25~35 derajatC untuk keduanya A(mengandung C komponen) Dan B  komponen.
Bila suhu material tinggi, masa simpan campuran akan menjadi pendek dan bila suhu material rendah, masa simpan campuran akan menjadi panjang.

(4) Suhu cetakan
Jaga suhu cetakan silikon tetap dipanaskan terlebih dahulu hingga 60 ~ 700C.
Suhu cetakan yang terlalu rendah dapat menyebabkan pengeringan yang tidak tepat sehingga menghasilkan sifat fisik yang lebih rendah. Suhu cetakan harus dikontrol secara tepat karena akan memengaruhi akurasi dimensi produk.

(5) Pengecoran
Kontainer diatur sedemikian rupa sehinggaB  komponen  is  ditambahkan  to  A komponen (bersamamengandung C komponen).
Terapkan vakum ke ruang dan de-gass komponen A selama 5 ~ 10 menitketika it is diaduk dari waktu ke waktu.                                                                                                 

Menambahkan B komponen to A komponen(mengandung C komponen)dan aduk selama 30 ~ 40 detik lalu tuang campuran dengan cepat ke dalam cetakan silikon.
Lepaskan vakum dalam 1 setengah menit setelah dimulainya pencampuran.

(6) Kondisi penyembuhan
Letakkan cetakan yang sudah diisi dalam oven termostatik bersuhu 60 ~ 700C selama 60 menit untuk kekerasan Tipe A 90 dan selama 120 menit untuk kekerasan Tipe A 20, lalu keluarkan dari cetakan.
Lakukan pasca curing pada suhu 600C selama 2 ~ 3 jam tergantung pada kebutuhan.

9. Diagram alir pengecoran vakum

 

10. Tindakan pencegahan dalam penanganan

(1) Karena semua komponen A, B, dan C sensitif terhadap air, jangan biarkan air masuk ke dalam material. Hindari juga material dari kontak yang terlalu lama dengan kelembapan. Tutup wadah rapat-rapat setelah setiap penggunaan.

(2) Penetrasi air ke dalam komponen A atau C dapat menyebabkan terbentuknya banyak gelembung udara pada produk yang diawetkan dan jika ini terjadi, kami sarankan untuk memanaskan komponen A atau C hingga 80°C dan mengeluarkan gas dalam vakum selama sekitar 10 menit.

(3) Komponen akan membeku pada suhu di bawah 15°C. Panaskan hingga 40~50°C dan gunakan setelah dikocok dengan baik.

(4) Komponen B akan bereaksi dengan kelembapan dan menjadi keruh atau mengeras menjadi material padat. Jangan gunakan material tersebut jika transparansinya telah hilang atau telah menunjukkan pengerasan karena material tersebut akan menurunkan sifat fisiknya.

(5) Pemanasan komponen B yang terlalu lama pada suhu di atas 50°C akan memengaruhi kualitas komponen B dan kaleng dapat mengembang karena peningkatan tekanan internal. Simpan pada suhu ruangan.

 

11. Tindakan Pencegahan dalam Keselamatan dan Kebersihan

(1) Komponen B mengandung lebih dari 1% 4,4'-Difenilmetana diisosianat. Pasang knalpot lokal di dalam bengkel untuk memastikan ventilasi udara yang baik.

(2) Pastikan tangan atau kulit tidak bersentuhan langsung dengan bahan baku. Jika terkena, segera cuci dengan sabun dan air. Tangan atau kulit dapat teriritasi jika dibiarkan bersentuhan dengan bahan baku dalam waktu lama.

(3) Jika bahan baku terkena mata, bilas dengan air mengalir selama 15 menit dan hubungi dokter.

(4) Pasang saluran untuk pompa vakum untuk memastikan udara dibuang ke luar bengkel.

 

12. Klasifikasi Bahan Berbahaya menurut Undang-Undang Pemadam Kebakaran      

Komponen A: Kelompok Minyak Bumi Ketiga, Kelompok Bahan Berbahaya Keempat.

Komponen B: Kelompok Minyak Bumi Keempat, Kelompok Bahan Berbahaya Keempat.

Komponen C: Kelompok Minyak Bumi Keempat, Kelompok Bahan Berbahaya Keempat.

 

13. Formulir Pengiriman

Komponen A: 1 kg kaleng Royal.

Komponen B: 1 kg kaleng Royal.

Komponen C: 1 kg kaleng Royal.


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya: